Tampilkan postingan dengan label Blog Walking. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Blog Walking. Tampilkan semua postingan

Rabu, 31 Agustus 2011

Cari Tau Nama Korea Anda

yaah, jika anda adalah  salah seorang penggemar Wonder Girls, SNSD, Super Junior, Shine, 2PM, 2AM, dan grub musik korea lainnya, maka applikasi yang satu ini hukumnya adalah wajib anda coba. Korea Name Generator, itulah nama aplikasi untuk mengubah nama anda kedalam bahasa korea. Sekarang ini lagi ngetrend-ngetrendnya punya nama berbau  korea.

so, jreng jreeeeeeeeeng..
inilah dia applikasi tersebut:

1. ini dia tampilan dari Applikasi Korea Name Generator

2. Pilih gender anda, lalu masukkan nama asli anda


3.Tadaaaa, nama korea anda pun siap di santap



ini link untuk applikasi tersebut:
http://rumandmonkey.com/widgets/toys/namegen/10981/

selamat mencoba gan

Sabtu, 22 Januari 2011

News

Sekedar Informasi..

Untuk Saat ini
monsiuerchan.blogspot.com juga bisa diakses melalui Link www.monsieurchan.co.cc

Link ini hanya berlaku hingga 2011-09-24

Rabu, 29 Desember 2010

Cara Efektif Penggunaan Search Engine Google

FITUR DASAR PENCARIAN
1. AND : Mencari informasi yang mengandung kedua kata yang kita cari. contoh ukiran jepara maka masukan ukiran and jepara atau ukiran+jepara

2. OR :Mencari infornasi yang mengandung salah satu dari kedua kata. contoh sayur or ikan atau sayur | ikan

3. FRASE : Mencari informasi yang mengandung frase yang dicari dengan menggunakan tanda " ". contoh "perangkat lunak"

4. NOT : Hasil pencarian yang mengandung kata yang di depan, tapi tidak dibelakang (-). contoh, ikan -nila kata tersebut akan mencari kata ikan tapi tidak untuk nila

5. SINONIM (~) : Mencari kata beserta sinonim-sinonimnya. contoh, ~mobil akan membawa hasil pencarian mobil dan sinonim-sinonimnya.

6. ASTERIK (*) : Karekter pengganti kata. dari contoh, hasil yang didapat bisa: ayam bakar pedas, ayam goreng dan lainnya ayam*pedas

7. TANDA TIKIK(.) : Karakter pangganti kata.Dari contoh ko.i dari contoh bisa didafatkan koki, kopi dan lainnya.

8. CASE INSENTITIVE : Pencarian di google menangkap kapital dan bukan kapital sebagai sesuatu yang sama. Jadi Bloger, bLoger, BloGER semuanya akan membawa pancarian yang sama

9. PENGABAIAN KATA : Google mengabaikan keyword berupa karakter tunggal dan kata-kata berikut : a, about, an, and, are, as, dan lainnya. tapi misalnya kita inginkan juga bisa dengan menggunakan karakter + di depan kata yang di cari (Misal : "SWars Episode + I")

10. I'M FEELING LUCY : Akan membawa kita langsung menuju ke hasil pencarian pertama query kita.



FITUR PENCARIAN LANJUT
1. DEFINE : Mencari definisi dari sebuah terminologi. Dari contoh di bawah, hasil yang didapat adalah berbagai definisi tentang e-learning dari berbagai sumber.
define:e-learning

2. CHACE : Menampilakn situs web yang telah diindeks oleh google meskipun sudah tidak aktif lagi. cache:cyberdeath.co.cc

3. LINK : Menampilkan daftar link yang mengarah ke sebuah situs. Contoh link:f4hrublogspot.com

4. RELATED : Menampilkan daftar situs yang serupa, mirip atau memiliki hubungan dengan suatu situs. Contoh related:f4hru.blogspot.com

5. INFO : Menampilkan informasi yang google ketahui tentang sebuah situs. contoh info:f4hru.blogspot.com

6. FILETYPE : Menampilkan jenis pencarian yang berupa extensi file tertentu. sedangkan jenis filenya adalah : doc, xls, rtf, swf, ps, lwp, wri, ppt, pdf, mdb, txt dan lainnya. Contoh : pemrograman website filetype:pdf atau filetype:pdf pemrograman website.

7. ALLINTITLE : Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam TITLE halaman. Contoh allintitle:pemrograman

8. INTITLE : Menampilkan satu kata yang dicari di dalam TITLE halaman. Contoh intitle:pemrograman

9. SITE : Menampilkan pencarian khususdi suatu situs yang ditunjuk. Contoh pemrograman:f4hru.blogspot.com

10. INURL : Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam URL. Menghasilkan daftar URL yang mengandung kata pemrograman. Contoh inurl:pemrograman

11. ALLINURL : Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam URL. Contoh dibawah akan menghasilkan daftar URL yang mengandung kata pemrograman.
allinurl:pemrgraman

Sumber : SharingIlmu

Minggu, 19 Desember 2010

Jangan Malu untuk Memulai “Nge-blog”

Pada masa awal kelahirannya, blog atau situs pribadi dianggap sebelah mata, bahkan cenderung dilecehkan. Sampai sekarang pun sikap nyinyir terhadap bloger tidak pernah hilang. Disebutlah bloger itu narsis yang buang-buang waktu percuma. Persis lahirnya sebuah revolusi, kehadiran awalnya diragukan.

Sekarang, orang yang melek internet tetapi belum nge-blog, istilah merujuk aktivitas dalam membuat dan mengisi blog, dianggap tertinggal zaman. Blog sudah menjadi gaya hidup, mulai dari anak sekolah dasar, selebriti, sampai menteri. Bahkan, 94 dari 96 suratkabar cetak terbaik di Amerika Serikat memiliki blog. Hanya empat surat kabar saja yang “jadul” alias terseret zaman karena tidak memiliki blog.

Jelaslah, di belahan dunia sana blog sudah masuk salah satu kriteria penting sebagai penentu berkualitas tidaknya sebuah surat kabar. Beberapa surat kabar cetak di Indonesia sudah memiliki kesadaran lebih dini dengan membuat blog sebagai tempat curhat para wartawannya atau tempat mengekspos kegiatan keseharian surat kabar itu, yang tidak mungkin termuat dalam surat kabar.

Di Eropa atau Amerika, surat kabar online pun memiliki blog sendiri-sendiri, plus blog pribadi wartawannya yang bisa diklik di jajaran navigasi global pada tampilan surat kabar online tersebut. Ada “cerita di balik berita” yang lebih bebas terungkap dalam blog, yang kadang justru lebih menarik daripada peristiwa itu sendiri.

Ada forum dialog intens yang hangat antara wartawan dan para pembaca. Ada keakraban di sana. Seluruh wartawan, editor, dan pemilik surat kabar bisa disapa serta ditanya tentang berbagai hal. Wartawan yang menulis berita tidak lagi asal lempar tulisan setelah itu tutup telinga: “terserah tulisanku mau dibaca atau tidak, pokoknya masa bodoh”.

Hubungan antara koran yang diwakili wartawan dan para pembacanya menjadi berjarak. Wartawan kerap dicap sebagai “orang pintar” yang duduk di menara gading, yang sulit dan tidak bisa disapa pembaca. Akan berbeda persoalannya jika sebuah surat kabar memiliki blog sendiri. Suasana lebih akrab bisa terjalin karena dipersatukan minat yang sama. Wartawan yang biasa menulis rubrik khusus, seperti otomotif, teknologi informasi, dan politik, memiliki “basis massa” pembaca yang luar biasa besar.

Sayang, selama ini aliran informasi hanya satu arah sifatnya. Tidak ada dialog interaktif untuk menangkap umpan balik (feedback) pembacanya, yang kemungkinan ada persoalan baru lainnya yang muncul dari hasil dialog interaktif itu untuk bahan tulisan berikutnya. Bukankah dalam dunia media online ada adagium bahwa berita adalah percakapan itu sendiri?

Wartawan memang manusia supersibuk yang tidak punya waktu membalas sapaan pembacanya di blog. Membalas sapaan pembaca di blog berarti buang-buang waktu sehingga waktu untuk menulis tersita. Tentu saja wartawan tidak harus memelototi blog tiap hari. Kalau tidak punya waktu, barangkali cukup seminggu sekali, sebulan dua kali, atau boleh juga sebulan sekali. Sekadar “say hello” saja kepada pembacanya.

Maka, berkumpulnya para blogger dari berbagai penjuru Tanah Air di Blitz Megaplex Jakarta, 27 Oktober lalu, menjadi penting. Selain menunjukkan keberadaan para blogger, ada semangat memperekat komunitas blogger. Meski belum pernah bertemu secara fisik dan hanya bertutur sapa di dunia maya lewat media maya, toh pertemuan itu menjadi “kopi darat” pertama yang terbesar. Beberapa wartawan peliput acara yang kemudian diklaim sebagai “Hari Blogger Nasional” itu adalah bloger, karena kesadaran mereka untuk berada dalam satu komunitas yang sama, yang sudah terbiasa saling menyapa dalam dunia maya.

Jumlah 130.000 blogger Indonesia belum apa-apa dibandingkan dengan penduduk Indonesia yang sudah menyundul angka 230 juta jiwa. Namun, melihat antusias orang yang terus membuat blog di seluruh dunia, jumlah itu rasanya terlalu kecil. Tengok WordPress, salah satu situs penyedia blog terdepan saat ini, di mana setiap harinya mencatat 50.000 pembuat blog baru. Anda? Jangan malu untuk memulai!


Sumber : rozy